Gagal Menjadi Manusia - Dazai Osamu
Halo di blog kali ini gue mau mengulas tentang buku yang berjudul Gagal Menjadi Manusia oleh Dazai Osamu dengan versi Inggrisnya adalah No Longer Human, buku ini tipis banget gue baca cuman butuh 2 hari aja. Di kesempatan kali ini gue mau mengulas seluruh cerita dari bukunya. Dan jika ringkasan belum begitu sempurna tolong dimaafkan haha.
Jalan cerita dari buku
Jadi siapa itu Dazai Osamu? Dia adalah Oba Yozo dari keluarga aristokrat yang lahir di desa Tohoku dan hidup dengan keluarga yang beranggotakan sepuluh orang. Dan dia suka sekali melawak sebagai cara dia komunikasi dengan orang lain, Dazai tidak suka dengan namanya rasa canggung atau yang tidak nyaman pada manusia lain.
Ayahnya adalah seorang politikus, ketika ayahnya menerima kesempatan untuk berpidato di depan publik semua kolega ayahnya memujinya dengan baik tetapi di belakang ayahnya para Jongos dan koleganya malah berbuat sebalinya, Dazai berasumsi bahwa manusia senang untuk saling menipu.
Dan ketika Dazai belajar di sekolah menengah pertamanya dia berhasil menjadi anak yang pandai melawak di depan murid-murid kelasnya sebagai tamengnya untuk komunikasi.
Tidak lama kemudian tak tik yang ia lakukan ketahuan dengan anak yang bernama Takeichi, Dazai mencoba berteman dengannya untuk mencegah agar tak tik melawaknya tidak ketahuan. Lambat laun Dazai dan Takeichi menjadi teman baik dan suka dengan hal yang namanya melukis.
Setelah selesai sekolah menengah pertamanya dia melanjutkan sekolah lanjutan tingkat akhir untuk menjadi pegawai pemerintahan pada masa mendatang, Dazai ingin bersekolah di sekolah seni tetapi ayahnya berkehendak lain.
Dia senang membolos ke bengkel lukis, dan bertemu dengan seseorang bernama Horichi Masao. Dan pernah melakukan percobaan bunuh diri dengan seorang hostes yang ia kenali, dan disitulah hidupnya mulai berantakan. Dia kecanduan alkhohol, merokok, dan mengonsumsi obat obatan terlarang hidupnya mulai sengsara.
Dan pada akhirnya Dazai dibawa kerumah sakit jiwa untuk di rehabilitasi karena penggunaan suntikan obat-obatan.
Pendapat gue tentang buku ini
Hmm.. Sebenernya bukunya agak nyindir gue ya, dimana hidup penuh dengan manipulasi yang seperti Dazai lakukan. Misalnya ketika kita sedih kita tidak boleh merasa sedih atau merasa tidak baik baik saja. Bukunya sangat kelam ya menurut gue, dan juga hampir nangis di penghujung buku karena bisa merasakan bagaimana berjuangnya Dazai dari kesengsaraan hatinya. Terdapat banyak sisi gelap dari manusia.
Sudah itu aja ulasannya tentang buku ini!
Ok see you on the next review
Komentar
Posting Komentar